GENERASI Z PEDULI DEMOKRASI

Jember, 25 November 2024 – SMP Katolik Maria Fatima Jember menggelar debat pemilihan Ketua OPDIS periode 2025-2026 dengan tema "Generasi Z Peduli Demokrasi". Acara yang berlangsung di aula sekolah ini menjadi wadah bagi para calon Ketua OPDIS untuk menyampaikan visi, misi, serta program kerja mereka di hadapan siswa dan guru. Calon ketua dan wakil ketua OPDIS kali ini hanya dua calon yaitu paslon 01 (Charoline dan Raka) dan paslon 02 (Jelofa dan Florin).

Tema ini diangkat sebagai bentuk kesadaran akan pentingnya partisipasi generasi muda dalam proses demokrasi sejak dini. Kepala sekolah, Sr. Myriam Juniati, SPM, S.E, M.Pd, dalam sambutannya mengatakan, “Debat ini sebagai bentuk penanaman nilai-nilai demokrasi kepada siswa. Generasi Z adalah generasi penerus bangsa, dan sejak di bangku sekolah, mereka harus belajar bagaimana berpartisipasi secara aktif, kritis, dan bertanggung jawab dalam pengambilan keputusan”.

Debat berlangsung seru dan lancar. Peserta didik SMP Katolik Maria Fatima dari kelas 7-9 sangat antusias dalam mengikuti kegiatan debat. Moderator, bapak Sirilus Yekrianus, S.Fil. memandu kegiatan debat dengan baik, sehingga debat ini berlangsung meriah dan audiens tertib selama kegiatan berlangsung. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan mencakup isu-isu terkait kepemimpinan, solusi terhadap masalah sekolah, sikap peduli terhadap demokrasi, hingga bagaimana kandidat akan memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan OSIS.

Salah satu siswa, Rachel yang juga sekaligus menjadi MC dalam kegiatan debat ini, mengungkapkan, “Kegiatan debat ini sangat menarik. Kami jadi tahu siapa calon yang benar-benar siap menjadi ketua OPDIS SMPK Maria Fatima dan memperjuangkan aspirasi kami”. Selain itu Rosalin yang merupakan siswi kelas 08 mengatakan, Debat ini sangat menarik dan saya melihat setipa pendukung dari setiap paslon sangat antusias dalam mengikuti debat”.

Dengan tema "Generasi Z Peduli Demokrasi", SMP Katolik Maria Fatima Jember berharap debat ini bukan hanya menjadi ajang pemilihan Ketua OPDIS, tetapi juga pengalaman berharga bagi siswa dalam memahami nilai-nilai demokrasi. Acara ini mencerminkan harapan besar bahwa generasi muda akan tumbuh menjadi pemimpin yang peduli, kritis, dan berintegritas. (Sirilus Yekrianus, S.Fil.)